'/> Pengertian Pbb : Sejarah, Kiprah Tujuan Berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa

Info Populer 2022

Pengertian Pbb : Sejarah, Kiprah Tujuan Berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa

Pengertian Pbb : Sejarah, Kiprah Tujuan Berdirinya Perserikatan
Bangsa-Bangsa
Pengertian Pbb : Sejarah, Kiprah Tujuan Berdirinya Perserikatan
Bangsa-Bangsa

Perserikatan Bangsa Bangsa atau yang biasa disingkat PBB yaitu organisasi dunia dengan anggota yang terdiri dari hampir seluruh negara yang ada di dunia.


PBB juga disebut dengan United Nations atau UN yang berdiri untuk menjadi solusi atas aneka macam permasalahan yang ada di dunia, menyerupai duduk kasus aturan internasional , duduk kasus ekonomi dan sosial, serta keamanan internasional.


Ya, ini yaitu organisasi internasional sebagai daerah berkecimpungnya wakil dari hampir seluruh negara di dunia untuk membahas bagaimana caranya semoga dunia bisa mencapai kedamaian, keamanan, dan kemakmuran bersama.


 



Pengertian PBB


 atau yang biasa disingkat PBB yaitu organisasi dunia dengan anggota yang terdiri dari ha PENGERTIAN PBB : Sejarah, Tugas  Tujuan Berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa
pixabay.com

Jika Anda ditanya, apa itu PBB? Jawaban atas pertanyaan ini terdiri dari beberapa unsur, diataranya adalah:



  • PBB yaitu organisasi yang bersifat internasional dan merupakan perkumpulan dari lebih banyak didominasi negara yang ada di dunia. Awalnya, PBB terdiri dari 50 negara pendiri yang kemudian berkembang menyerupai sekarang.

  • Persoalan yang ditangani yaitu seputar keamanan bangsa, duduk kasus ekonomi dan sosial yang dihadapi di masing-masing negara yang secara tidak eksklusif berdampak pada kedamaian dunia. Selain itu, PBB menjadi sarana meng-fasilitasi proteksi sosial di masing-masing negara.

  • New York yaitu daerah berdirinya markas PBB. Walau demikian, tanah dan bangunan tersebut yaitu wilayah internasional. Sebagai organisasi internasional, PBB mempunyai perangko sendiri,  kantor pos, dan mempunyai bendera sendiri. Saat sidang PBB yang dihadiri dari wakil dari aneka macam negara, bahasa yang dipakai yaitu bahasa Inggris, Arab, Mandarin, Perancis, Spanyol dan Rusia.

  • PBB berdiri pada tanggal 25 Oktober 1945. Awalnya, PBB beranggotakan 50 negara dan mempunyai tugas aktif dalam meningkatkan keamanan, kesejahteraan dan perdamaian hidup di dunia.  


 


Sejarah Berdirinya PBB


 atau yang biasa disingkat PBB yaitu organisasi dunia dengan anggota yang terdiri dari ha PENGERTIAN PBB : Sejarah, Tugas  Tujuan Berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa
pixabay.com

Berawal  dari tahun 1915, Amerika Serikat terbersit gagasan untuk membentuk sebuah liga. Liga tersebut tujuannya yaitu untuk menjauhkan dunia dari ancaman dan ancaman peperangan. Selanjutnya,  Woodrow Wilson presiden Amerika Serikat pada tanggal 10 Januari 1920 membentuk Liga Bangsa-Bangsa atau yang disebut League of Nations.


Tujuan dari pembentukan liga ini tidak lain yaitu untuk membuat dan mempertahankan perdamaian dunia dan semoga terwujud kerjasama antar bangsa yang sesuai impian bersama. Woodrow Wilson berharap semoga forum ini berperan aktif dalam membantu mencegah peperangan dan sengketa antar bangsa semoga terselesaikan dengan cara damai.


Tujuan LBB tersebut dirasa tidak berjalan dengan baik karena yang dibuktikan dengan meletusnya Perang Dunia Ke-2 dengan jumlah korban yang tidak main-main. Perang ini terjadi antara Hitler Jerman dan Musollini Italia.


Tidak ketinggalan, pada waktu yang bersamaan, Jepang berupaya melaksanakan ekspansi wilayah dengan jalan militer. Perang tersebut tidak lain yaitu imbas dari pengkhianatan atas isi dari LBB sehingga Liga Bangsa Bangsa ini dirasa tidak berjalan sesuai harapan.


Perang Dunia ke-2 menjadi pemicu dunia untuk mewujudkan organisasi yang memang benar bisa mewujudkan tujuan untuk mencapai kedamaian dunia. Kemudian, presiden AS Fanklin Delano Roosevelt dan perdana menterinya yang berjulukan Wiston Churchill memberikan gagasan untuk mengadakan pertemuan yang karenanya yaitu Piagam Atlantik. Isi dari piagam tersebut adalah:



  • Masing-masing negara tidak melaksanakan ekspansi wilayah antar bangsa dengan semaunya.

  • Memberi kebebasan dan menghormati hak masing-masing bangsa dalam menentukan bagaimana bentuk pemerintahannya dan juga dalam menentukan nasibnya sendiri.

  • Mengakui bahwa setiap negara punya hak yang sama untuk turut serta dalam perdagangan internasional.

  • Berpartisipasi dalam perdamaian dunia yang diwujudkan dalam bentuk berhak memperoleh kesempatan untuk bebas dari rasa takut dan juga kemiskinan.

  • Selalu berupaya menuntaskan sengketa yang dialami secara damai.


 


Pedoman Terbentuknya PBB


Dari pokok pikiran yang ada di dalam pertemuan tersebut, inilah yang kemudian menjadi ajaran terbentuknya Perserikatan Bangsa Bangsa dengan beberapa aktivitas pertemuan sebagai berikut:



  • Inggris, Rusia dan Cina paad tanggal 30 Oktober 1943 sama-sama hadir di Moskow untuk menghadiri deklarasi Moskow. Isinya yaitu mengenai terciptanya keamanan umum yang dijembatani oleh adanya organisasia internasional untuk perdamaian dunia.

  • Pertemuan tersebut disusul dengan pertemuan selanjutnya yang digelar di Washington DC pada tahun 21 Agustus 1944. Konferensi yang dihadiri oleh 39 negara ini diberi nama Konferensi Dumbarton Oaks yang agedanya yaitu berkaitan dengan rencana mendirikan PBB.

  • Pada tanggal 7 Oktober 1945, bertempat di Washington DC, disiapkan piagam PBB.

  • Piagam PBB tersebut ditandangani tepatnya pada tanggal 26 Juni 1945 di San Fransisco dan mulai diberlakukan semenjak tanggal 24 Oktober 1945. Ada 50 negara yang menandatangi piagam PBB itu yang dikenal dengan Original Members atau Negara Pendiri (PBB). Piagam tersebut secara detail berisi wacana pembukaan yang terdiri dari empat alinea, dan batang badan yang terdiri dari 19 pecahan yang dirinci dalam 111 pasal.


 


Tujuan Berdirinya PBB


 atau yang biasa disingkat PBB yaitu organisasi dunia dengan anggota yang terdiri dari ha PENGERTIAN PBB : Sejarah, Tugas  Tujuan Berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa
pixabay.com

Apa saja tujuan dibentuknya Perserikatan Bangsa-Bangsa? Diantaranya adalah:



  • Membantu menjembatani perdamaian internasional.

  • Menjembatani hubungan antar bangsa yang saling dekat dan berkooordinasi dengan baik.

  • Menjalin kerjasama yang baik dalam membantu rakyat semoga masyarakat dunia mempunyai kehidupan yang lebih baik, mengurangi angka kemiskinan, memberantas penyakit dan juga buiat karakter di aneka macam belahan dunia, melindungi lingkungan dari kerusakan dan tidak lupa menghargai kebebasan insan dan juga hak masing-masing insan baik itu dalam skop nasional maupun internasional.

  • Adanya Perserikatan Bangsa-Bangsa yaitu wadah yang menjadi daerah kembali untuk membantu mewujudkan tujuan internasional di atas.


 


Tugas PBB


Tugas PBB sebagai forum internasional adalah:



  • Membantu mencapai perdamaian dunia dan menyatukan aneka macam negara semoga terjalin hubungan baik antar sesamanya.

  • Menjalin hubungan yang baik antar negara dan menghindari terjadinya konflik apalagi yang berujung peperangan.

  • Memberikan derma bagi bangsa atau negara yang sedang mengalami musibah menyerupai menjadi korban musibah baik itu bancir, gempa bumi, tanah longsor, dan sebagainya.

  • Meng-fasilitasi dan melaksanakan kerjasama di aneka macam aspek kehidupan menyerupai aspek sosial, ekonomi, politik, budaya dan masih banyak lagi.

  • Berusaha semoga negara yang menjadi pecahan dari PBB selalu dalam kondisi tenang dan berusaha bagaimana caranya semoga negara tersebut maju dalam aneka macam bidang.


 


Sejarah Masuknya Indonesia jadi Anggota PBB


Indonesia bukan termasuk pecahan dari Original Members atau 50 negara pendiri Perserikatan Bangsa-Bangsa. Sejarah mencatat bahwa, Indonesia tergabung menjadi anggota PBB pada urutan ke-60 tepatnya pada tanggal 28 September 1950.


Kenggotaan Indonesia itu disyahkan dengan adanya resolusi Majelis Umum PBB dengan nomor A/RES/491 (V) yang isinya yaitu mengenai penerimaan Negara Republik Indonesia sebagai pecahan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa.


Pada 7 Januari 1965, Indonesia dibawah kepemimpinan presiden Soekarno pernah menarik diri sebagai anggota PBB sebab konflik dengan Malaysia. Namun, pada tanggal 19 September 1966, Indonesia kembali berniat bergabung dengan keanggotaan PBB dimana pada tanggal 28 September tahun yang sama, PBB kembali mengundang Indonesia untuk mengikuti sidang. 


Advertisement

Iklan Sidebar